Dalam proyek konstruksi besar seperti gedung bertingkat, jembatan, atau infrastruktur jalan raya, kecepatan dan konsistensi pengadukan beton sangat menentukan efisiensi tim kerja dan kualitas akhir bangunan. Banyak manajer proyek menghadapi dilema: mana yang lebih baik — mesin pengaduk tetap (batch plant), truk mixer tradisional, atau mesin pengaduk dengan sistem self-loading seperti AIMIX AS-5.5?
Menurut survei industri dari 2023 di Asia Tenggara, 78% proyek konstruksi menengah hingga besar menyatakan bahwa mereka membutuhkan:
Mesin ini bukan sekadar truk pengaduk biasa. Dengan kapasitas batch 5.5 m³ per siklus, ia mampu menghasilkan hingga 22 m³/jam — lebih cepat dari sebagian besar mobile mixing stations di pasaran. Ini adalah solusi ideal untuk proyek dengan area kerja terbatas seperti proyek di Jakarta, Surabaya, atau Medan.
| Fitur | AIMIX AS-5.5 | Truk Mixer Tradisional | Mobile Mixing Station |
|---|---|---|---|
| Produktivitas (m³/jam) | 22 | 12–15 | 15–20 |
| Ruangan Operasional | Minimal 3 x 4 meter | Butuh area luas | Perlu lahan 10x10 meter |
| Sertifikasi | ISO 9001 & CE | Tidak selalu ada | Bervariasi |
Di sebuah proyek pembangunan apartemen di Bandung, penggunaan AIMIX AS-5.5 berhasil mengurangi waktu pengadukan harian sebesar 35%, sambil meningkatkan kualitas beton karena kontrol suhu dan proporsi material yang lebih presisi. Ini membuktikan bahwa mesin ini bukan hanya "alternatif", tapi pilihan strategis untuk proyek yang ingin berkompetisi secara global.
Selain data teknis, pertimbangkan:
Apakah proyek Anda cocok untuk mesin ini? Atau apakah Anda sedang mencari solusi untuk proyek super besar seperti jalan tol atau bandara? Jangan ragu untuk tanyakan langsung ke ahli kami. Kami siap bantu Anda memilih peralatan yang tepat, sesuai skala dan lokasi proyek Anda.
